Memahami keinginan dan kebutuhan pelanggan merupakan modal dasar dalam berbisnis. Secara umum, tujuan didirikannya perusahaan bisnis adalah untuk mendapatkan keuntungan. Satu-satunya sumber keuntungan tersebut dari pelanggan. Kalau tidak ada pelanggan tak mungkin kita untung, malah buntung! Semua kegiatan penjualan, produksi, dan pemasaran memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk menarik minat pelanggan agar membeli produk dan jasa mereka dalam rangka untuk membawa keuntungan perusahaan.
Namun demikian, tidak semua perusahaan mengetahui dan memahami pelanggan mereka sepenuhnya dengan baik. Beberapa perusahaan gagal untuk mengambil waktu untuk mengenal pelanggan mereka dan berhubungan dengan mereka.
Memahami Kebutuhan Pelanggan
Pepatah yang mengatakan bahwa pelanggan adalah jalur kehidupan bisnis memang banyak benarnya. Mereka mendefinisikan bisnis dan perusahaan yang sangat tergantung pada kebutuhan mereka untuk sebagian besar penjualan dan kegiatan pemasaran. Rahasia bisnis yang solid dan sukses adalah untuk menempatkan pelanggan di jantung bisnis dan membuat mereka merasa menjadi bagian penting dari perusahaan Anda. Sebuah cara yang efektif untuk melakukan ini adalah untuk mengetahui apa yang pelanggan inginkan dan memahami kebutuhan pelanggan.
Hubungan Pelanggan
Unsur yang paling penting dalam bisnis adalah konsep hubungan pelanggan. Dalam pendekatan ini, cara terbaik yang harus digunakan adalah komunikasi dua arah. Tujuan dari hubungan pelanggan adalah untuk membuat pelanggan merasa dihargai, mengidentifikasi kemungkinan masalah dan untuk mengetahui kebutuhan yang muncul yang mungkin berguna dalam melayani pengembangan produk masa depan.
Ketika berhadapan dengan pelanggan, Anda perlu untuk memulai pembicaraan dan mendorong interaksi. Tanyakan kepada mereka pertanyaan-pertanyaan untuk mengetahui apakah mereka puas dengan produk atau jika ada masalah yang mereka alami. Mereka mungkin juga menawarkan saran untuk membuat bisnis Anda lebih baik.
Komentar pelanggan harus didengarkan, diperhatikan, dan ditindaklanjuti. Pelanggan yang mengeluh tentang produk atau jasa hanya berarti bahwa mereka khawatir tentang cara Anda melakukan bisnis dan mereka ingin Anda untuk memperbaikinya. Selalu terbuka dengan keluhan pelanggan merupakan tantangan bagi perusahaan untuk tumbuh dan meningkatkan ke arah yang positif.
Penelitian Pelanggan
Memahami kebutuhan pelanggan dengan melakukan analisis perilaku konsumen akan membantu perusahaan mendefinisikan dan menciptakan peluang pasar baru yang pada gilirannya akan memberikan kontribusi untuk pertumbuhan pendapatan dalam organisasi. Dengan perkembangan ekonomi yang berubah dengan cepat dan teknologi yang dinamis, pelanggan juga mengamati perubahan yang cepat dalam selera pribadi dan preferensi.
Tidak seperti masa lalu, pelanggan semakin sulit untuk diprediksi karena sifat mereka yang sangat dinamis saat ini. Jadi, perusahaan harus melakukan riset pasar secara reguler dengan data dan informasi berdasarkan perkembangan tren terbaru. Dengan penelitian, bisnis Anda akan mampu menghasilkan strategi pemasaran yang baru dan mendapatkan berbagai informasi penting yang dapat mendorong kemajuan.
Pada dasarnya, kedua jenis penelitian pelanggan bersifat kualitatif dan kuantitatif. Penelitian kualitatif ini dilakukan melalui proses mendalami individu atau diskusi kelompok dengan pelanggan. Penelitian kuantitatif didasarkan pada penggunaan pertanyaan standar atau kuesioner survei di mana hasil yang dihasilkan mudah dipelajari atau dianalisis. Penelitian pelanggan tidak hanya ditujukan untuk pelanggan yang sudah ada, tetapi juga mencakup target pasar potensial.
Berbisnis dengan Pelanggan
Jika pelanggan Anda merasa mudah untuk melakukan bisnis dengan perusahaan Anda, maka mereka akan merasa bahwa Anda tahu apa yang pelanggan Anda butuhkan dan harapkan dari Anda sebagai penyedia layanan dan produk mereka. Sebagai penyedia layanan handal, staff pada perusahaan Anda harus memiliki pengetahuan tentang produk dan jasa yang ditawarkan, serta knowledge management. Pelanggan berharap untuk berinteraksi dengan orang-orang bisnis yang tahu apa yang mereka lakukan dan produk atau layanan yang mereka promosikan. Pastikan bahwa seluruh staff perusahaan Anda terlatih dan dilengkapi dengan pengetahuan produk yang dibutuhkan sehingga mereka dapat dengan cepat merespon permintaan pelanggan.
Pelanggan menghargai sebuah perusahaan yang menawarkan mereka pilihan dan alternatif, terutama ketika perwakilan perusahaan membuat mereka merasa dihargai dan diutamakan, sehingga membuat pelanggan merasa penting dengan perlakuan khusus.
0 komentar:
Post a Comment